Menteri Airlangga Hartarto Respons Rencana Mundur Mahfud MD
1 min read
Airlangga Hartarto, memberikan tanggapan terhadap pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD mengenai rencananya untuk mundur dari Kabinet Jokowi
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto |
Airlangga menyatakan bahwa pencopotan jabatan menteri adalah hak prerogatif presiden. "Ya kalau itu kan kembali terpulang pada Pak Mahfud MD," ungkapnya.
Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan bahwa jabatan menteri merupakan hak prerogatif presiden, dengan tujuan agar segalanya menjadi jelas.
Pernyataan ini disampaikan saat Airlangga sedang menyalurkan bantuan pangan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Desa Eretan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Rabu (24/1/2024).
Sebelumnya, Mahfud MD telah mengungkapkan rencananya untuk mengundurkan diri sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) dari Kabinet Jokowi pada waktu yang dianggap tepat.
Menurut Menko Polhukam, pengunduran diri tersebut akan dilakukan
dengan baik dan telah didiskusikan bersama calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
dengan baik dan telah didiskusikan bersama calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
Mahfud juga menyoroti pernyataannya saat debat cawapres terakhir di Balai Sidang JCC Senayan, Jakarta, pada Minggu (21/1) lalu.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Jokowi yang telah mempercayainya untuk menjalankan tugas sebagai Menko Polhukam.
Mahfud juga menyatakan kesiapannya untuk mendampingi Ganjar dalam perjalanan menuju Pilpres 2024, meyakini bahwa sosok mantan Gubernur Jateng tersebut adalah pemimpin yang pro-rakyat. (*)