Sosial Media
0
Nasional
    Loading..

    Home BMKG Cuaca Nasional

    BMKG Keluarkan Peringatan Dini: Potensi Hujan dan Kondisi Cuaca Ekstrem di Mayoritas Kota Besar Indonesia

    1 min read

    ILUSTRASI. Cuaca ekstrem
    AMANAH INDONESIA, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di mayoritas kota besar di Indonesia pada Sabtu, 10 Agustus 2024.

    Prakirawan BMKG, Nurul Tazaroh, menyampaikan bahwa sirkulasi siklonik terpantau berada di Selat Makassar, membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin, serta daerah konvergensi dari Selat Makassar hingga Kalimantan Selatan dan pesisir Kalimantan Timur. 

    Selain itu, daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari pesisir barat Bengkulu hingga Sumatera Barat, dari Selat Karimata hingga Laut Natuna, dari Teluk Tomini hingga perairan utara Gorontalo, dan dari Laut Aru hingga Pulau Seram.

    Kondisi ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut. BMKG memperkirakan beberapa kota besar seperti Medan, Banda Aceh, Padang, Jambi, dan Nabire akan mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang.

    Sementara itu, kota-kota besar lainnya seperti Pekanbaru, Tanjung Pinang, Pangkal Pinang, Bengkulu, Kota Serang, Jakarta, Pontianak, Samarinda, Tanjung Selor, Mamuju, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya, Merauke, dan Ambon diperkirakan mengalami hujan ringan hingga sedang.

    Beberapa kota besar yang diperkirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada Sabtu meliputi Palembang, Bandar Lampung, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Mataram, Kupang, Denpasar, Banjarmasin, Palangka Raya, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, dan Manado.

    BMKG juga memberikan prakiraan tinggi gelombang laut di wilayah Indonesia, yang umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter. Untuk wilayah perairan barat Pulau Enggano dan Samudra Hindia selatan Banten hingga selatan NTB, BMKG mengimbau waspada terhadap tinggi gelombang 2,5 hingga 4 meter.

    Selain itu, BMKG mewaspadai adanya wilayah yang berpotensi sangat mudah terbakar, mencakup sebagian kecil wilayah Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, sebagian besar Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Barat bagian selatan, Kalimantan Tengah bagian selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi bagian selatan dan tenggara, serta Papua bagian selatan. (*)
    Additional JS