Upacara ini merupakan yang pertama kalinya diselenggarakan di Anjungan Pantai Manakarra, Mamuju. Hadir dalam acara tersebut seluruh Forkopimda Sulbar, instansi vertikal, perwakilan sekolah, serta masyarakat setempat. Di antaranya hadir Kapolda Sulbar, Danlanal Mamuju, Danrem Mamuju, Pimpinan Bank Indonesia, Kejati Sulbar, Kehakiman, Pengadilan, Ketua DPRD Sulbar, BPS, dan berbagai instansi vertikal lainnya.
Penjabat (Pj.) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menilai upacara tahun ini sangat spesial karena diselenggarakan dengan konsep baru. “Ulang tahun kali ini saya rasa sangat spesial,” ujar Bahtiar kepada wartawan.
Menurut Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu, lokasi pelaksanaan upacara di Anjungan Pantai Manakarra adalah yang pertama kalinya dalam sejarah Sulbar.
“Biasanya upacara hanya dilakukan di kantor gubernur dan tidak melibatkan banyak masyarakat. Kali ini, upacara dilakukan di tempat yang luas, di pantai, melibatkan semua lapisan masyarakat,” jelas Bahtiar.
Bahtiar juga menekankan bahwa euforia kemerdekaan ke-79 ini tidak hanya dirasakan oleh Pemprov Sulbar dan Forkopimda, tetapi juga oleh masyarakat secara keseluruhan.
"Hari ini benar-benar kita upacara, yang merdeka itu bukan hanya kantor gubernur, tapi seluruh rakyat Sulbar. Maka dari itu, kita bikin acaranya di pantai dengan dukungan dari TNI, Polri, dan seluruh instansi, semuanya bersama masyarakat ikut merayakan. Ini memang spesial," tuturnya. (*)